TAFSIR TARBAWI SEBAGAI REPRESENTASI PEMAHAMAN AL QUR’AN BERBASIS PENDIDIKAN ISLAM

Abstrak

Sebagai panduan komprehensif dalam kehidupan umat Islam, Al-Qur'an memberikan panduan dalam bidang pendidikan, selain teologi dan hukum. Sejarah pemikiran Islam menghadirkan beberapa model penafsiran Al-Quran, dari fundamentalis ketat hingga fundamentalis liberal. Fakta ini menunjukkan bahwa kebutuhan umat Islam akan ilmu Al-Quran dan hasil-hasilnya selalu diungkapkan sepanjang sejarah dunia. Bahkan mereka yang tertarik mempelajari Al-Quran di era sekarang pun menekankan bahwa Al-Quran menawarkan beragam kemungkinan makna dan tema. Mengingat kebutuhan pendidikan masa kini, maka tidak ada masalah dalam menggunakan model penafsiran apapun, namun pilihan menggunakan metode tematik (al-tafsir almawdu'i) merupakan pilihan yang paling tepat. Metode tematik akan menciptakan pemahaman yang mendalam terhadap konsep pendidikan Islam dan merupakan cara yang tepat untuk membangun disiplin pendidikan Tafsir Al-Qur'an (al-tafsir al-tarbawi). Pada hakikatnya para pemikir pendidikan Islam harus terus mengembangkan penafsiran terhadap konsep-konsep Islam yang dianggap manusia berpotensi mencapai kesempurnaan dengan mengintegrasikan faktor bawaan dan faktor lingkungan.